Kelinci New Zealand White

 

Tentang New Zealand White

Kelinci New Zealand White berasal dari New Zealand. Ras ini sangat populer dibudidayakan di indonesia sebagai kelinci pedaging karena tubuhnya yang besar. Jenis ini merupakan kelinci type sedang. Kelinci ini sering disebut kelinci Australi oleh peternak di Indonesia.

Ciri New Zealand White

Kelinci New Zealand White merupakan kelinci albino, tidak mempunyai bulu yang mengandung pigmen, bulunya putih mulus, padat, tebal dan agak kasar kalau diraba, warna matanya merah. Bobot badan dewasa 4,1 - 5 kg. Laju pertumbuhan kelinci ini sangat cepat dan mempunyai kualitas karkas yang bagus.

Kelinci Flemish Giant

Kelinci Raksasa

Kelinci Flemish Giant merupakan salah satu jenis kelinci besar. Kelinci raksasa ini menonjol pada ukuran tubuhnya yang besar dan kualitas fur-nya yang bagus. Pada kelinci jantan dewasa, bobot badannya rata-rata 6,3 kg, sedangkan betina 6,8 kg. Namun ada juga yang mencapai berat 10-12 kg.

Manfaat Kelinci Flemish Giant

Kelinci ini biasa dipelihara guna meningkatkan hasil produksi daging dengan cara mengawin-silangkan antara Flemish Giant dan kelinci jenis lain.

Variasi warna bulunya sangat beragam, diantaranya ada warna steel gray (abu-abu besi), sandy (seperti pasir), hitam, putih, biru, cokelat kuning muda. Dewasa kelamin kelinci ini cukup lambat, pada umur 10-12 bulan biasanya baru mau dikawinkan. Kelinci ini mudah beradaptasi dan cepat jinak dengan manusia disekelilingnya.

Kelinci English Spot

Kelinci English Spot merupakan jenis kelinci type sedang. Berat rata-rata kelinci dewasa antar 2,7 - 3,6 kg.

Ciri Khusus Kelinci English Spot

Kelinci English Spot berwarna putuh dengan totol-totol (spot) hitam, sepanjang punggung ada garis hitam mulai dari pangkal telinga memanjang sampai ujung ekor. Pada bagian hidung berwarna hitam berbentuk kupu-kupu, bulu sekitar mata berwarna hitam sehingga seperti memakai kaca mata, bagian telinga berwarna hitam. totol-totol hitam terdapat di bagian perut.

Selain totol warna hitam, ada juga warna cokelat, abu-abu, biru, kuning emas. Sulit mendapatkan keturunan yang serupa dengan induknya, hal ini karena semua genetik English Spot bersifat heterozigot. Umumnya hanya 50% yang memiliki ciri-ciri menyerupai induknya.

Kelinci Dutch

Kelinci Ducth (Belanda) sangat terkenal di seluruh dunia sebagai binatang hias piaraan. Sesuai dengan namanya, ras kelinci ini berasan dari negara Belanda. Betina Dutch fertilitasnya tinggi dan bersifat keibuan. Setiap melahirkan rata-rata menghasilkan 7-8 ekor anak.

Kelinci Dutch mempunyai warna yang khas, bulu berwarna putih melingkar seperti pelana dari punggung terus ke leher sampai kaki depan. Bagian belakang dan kepala hitam, cokelat atau abu-abu. Moncong, dahi dan kaki depan berwarna putih. Kaki belakang berwarna hitam atau warna lain dengan ujung kaki berwarna putih. Kelinci Dutch ada yang 3 warna, biasa disebut Tricolored Dutch.

Kelinci Netherland Dwarf

Kelinci Terkecil di Dunia

Kelinci Netherland Dwarf (ND) merupakan ras kelinci kerdil dari Belanda, jenis ini lazim disebut kelinci mini. Kelinci ND adalah kelinci terkecil di dunia dengan bobot dewasa 0,9 kg. ND mempunyai badan yang pendek, kepala agak bulat, leher pendek dan ukuran telinga yang kecil.

Netherland Dwarf Sangat Populer

Popularitas Kelinci Netherland Dwarf tumbuh dengan cepat dan pada tahun 1950. Ras kelinci ini biasanya dipelihara sebagai binatang hias, bahkan cukup aman menjadi teman bermain anak-anak. Warna kelinci ini sangat beragam, tapi yang paling populer adalah warna putih dengan mata merah.

Kelinci REX

Kelinci Rex merupakan salah satu jenis kelinci dengan kualitas bulunya yang sangat lembut seperti beludru. Kelinci Rex tersedia dalam beberapa warna: coklat, putih, hitam, opal, orange, broken, dalmation, dll. Warna yang paling populer adalah Dalmatian (putih totol-totol hitam).
Jenis Rex ditemukan pertama kali di Perancis pada tahun 1919, kemudian diimpor ke Amerika Serikat pada tahun 1924. Kelinci jenis rex ini sangat populer sebagai binatang peliharaan dan juga untuk kontes.

Keunggulan Kelinci REX

Kelinci rex adalah jenis kelinci dwi guna, selain menghasilkan kulit bulu berkualitas, kelinci rex ini juga bisa dijadikan kelinci pedaging. Berat kelinci rex berkisar antara 3-5 kg. Kelinci Rex terkenal sebagai salah satu kelinci yang pintar. Kelinci Rex bisa dilatih untuk melakukan berbagai trik, seperti: datang ketika dipanggil, berdiri ketika diberi petunjuk. Tetapi untuk melatih kelinci rex, dibutuhkan motivator seperti makanan kesukaannya. Bagi keluarga yang mempunyai anak-anak, kelinci rex adalah pilihan yang sempurna, asalkan anak-anaknya diberikan pengarahan mengenai cara menangangi kelinci yang tepat.

Kelinci Angora

Kelinci Angora diketahui berasal dari Ankara. Pada tahun 1700-an meraka terkenal di Perancis dan mulai menyebar ke negara-negara eropa, seperti Inggris dan Jerman. Kelinci angora memiliki ciri bulu yang tebal dan lembut diseluruh bagian permukaan tubuhnya. Pada umur dewasa mereka bisa mencapai berat 2,0 Kg - 4,0 Kg dan berumur 5-7 tahun, tergantung jenis dari anggora itu sendiri. ada beberapa jenis dari angora, diantaranya angora inggris, angora perancis, angora giant (raksasa), dan angora satin.

Kelinci LOP (HOLLAND LOP, ENGLISH LOP, FUZZY LOP, dsb)

Kelinci Lop ini ada berbagai macam, antara lain holland lop, english lop, dwarf lop, fuzzy lop, angora lop, french lop, dsb.

Ciri dari jenis lop umumnya adalah bentuk kepala lebar, dan telinga yang menggantung dari pangkal kepala hingga ke samping pipi, tidak seperti kelinci lain yang pada umumnya memiliki telinga tegak, wajahnya berlagak "blo'on".

Pada usia dini kelinci lop belum menunjukan telinganya yang koploh, hingga usia 2- 4 bulan baru bisa terlihat perubahan pada posisi telinga. Sekilas jenis ini seperti anjing, menarik, dan sangat lucu sehingga digemari banyak orang.

Kelinci Holland lop memiliki telinga yang panjang dan jatuh, hidung pesek. Sedangkan French lop mempunyai telinga sangat panjang hingga menyentuh tanah, namun jenis ini cukup sulit hidup di Indonesia. Panjang tubuhnya 12-23cm. Variasi warnanya putih atau abu-abu. Mata merah atau coklat.

Jenis-Jenis Kelinci di Indonesia

Jenis Kelinci - Semakin lama perkembangan di dunia perkelincian Indonesia semakin maju. Ada banyak sekali jenis-jenis kelinci yang sekarang dibudidayakan di Idonesia. Diantaranya ada jenis Angora, Rex, Satin, Flemish Giant, Netherland dwarfs dan masih banyak sekali jenis kelinci yang sedang dikembangkan. Mari kita ulas satu per satu dari jenis-jenis kelinci tersebut.

Mengapa Beternak Kelinci

http://www.youtube.com/watch?v=Va9zzvaTMpE

Mengapa Beternak Kelinci..???

kelinci merupakan salah satu jenis hewan ternak yang mempunyai kemampuan reproduksi bagus, sehingga populasinya bisa berkembang dengan cepat. Begitu juga dengan makanan kelinci yang mudah didapat dan murah. Disampig itu ternak kelinci tidak memerlukan kandang yang luas, kecuali dalam jumlah yang banyak tentunya... :-)

Mengingat hal tersebut, beternak kelinci mempunyai peluang yang besar dalam dunia usaha.

Banyak orang yang tanya pada saya tentang pemasaran.

orla: "klo kelincinya dah banyak, trus mau dijual kemana..??"

saia: "knapa kamu bingung jual klinci klo klincimu sudah banyak..??"

orla: "aku mau jual kelinci 10 ekor skaligus aja susah,, gmn mau jual banyak..??"

saia: "gimana gak susah, kamu jualnya ke tetangga, ato di pasar deket rumah..."

orla: "trus mau dijual kmana..??"

saia: "gak usah bingung, tenang aja..??" **padahal aku jg gatau bakalan dijual kmana..**

orla: "iya, dijual kmana klo buanyak..??"

saia: "ada barang, pasti ada pembeli..."

orla: "oooooooooo... gitu ya..??"

saia: "yaeyalah..."

keterangan: Orla = orang laen (bukan orang gila)

                   Saia = ya saya sendiri

Saat ini peluang pasar untuk kelinci masih sangat terbuka lebar, permintaan akan daging kelinci sangat besar dan saat ini msh sangat kekurangan. Faktor apa saja yang mempengaruhi besarnya peluang pasar untuk kelinci..?? Berikut adalah pendapat saya:

1. Peternak kelinci yang memelihara kelinci dalam jumlah banyak masih sangat jarang

2. Permintaan daging kelinci sangat besar

3. Harga terjangkau

4. Kandungan gizi dalam daging kelinci sangat bagus

5. Masyarakat saat ini semakin sadar akan kesehatan

Untuk memulai usaha ternak kelinci, bisa dimulai dengan modal yang cukup kecil. Mulailah dengan beberapa ekor dulu, yang pasti ada jantan dan betina, hehehe,,,, Dengan memelihara beberapa ekor dulu, kita bisa sambil belajar tentang "kehidupan kelinci", diharapkan nanti setelah jumlah populasi kelinci makin bertambah, kita bisa menanganinya dengan benar.

Berikut pengalaman saya tentang cara2 memelihara kelinci yang menurut saya bagus ;-)

BERSAMBUNG........ ;-)